PIKIRANMASA.COM//JAKARTA – Masuki libur panjang Iduladha, wisatawan bisa mengunjungi beberapa tempat wisata di Tangerang. Salah satunya mengajak keluarga ke Batavia Pantai Indah Kosambi (PIK) 2, Tangerang yang memiliki beragam daya tarik sekaligus tempat kuliner dengan nuansa khas Jakarta tempo dulu.
Director of Operating Unit of Amantara Agung Sedayu Grup, Anwar Salim, mengatakan konsep itu dipilih karena dahulu Batavia pada masanya berjaya sebagai pusat perdagangan dan pelabuhan. Selaras dengan itu, terdapat akulturasi dan keragaman budaya yang terbentuk dari aktivitas perdagangan dan pelabuhan.
“Kawasan wisata sekaligus kuliner ini sengaja dinamai Batavia, untuk mengajak masyarakat menikmati suasana Batavia yang merupakan cikal bakal Kota Jakarta pada zaman dulu,” kata Anwar di Tangerang, Kamis, 29 Juni 2023.
Anwar menuturkan di Batavia PIK 2 pengunjung pun dapat menikmati alunan gambang kromong serta pementasan musikal Pesta Remaja Jakarta yang dihadirkan di tepi kanal.
“Selain itu kita menjembatani kisah masa lalu dan masa kini dalam sebuah destinasi terkonsep yang modern. Dengan desain arsitektur vernakular bergaya tropis dan alunan musik khas Indonesia menyambut riang, mengingatkan kita kembali pada momen kejayaan kota Batavia tempo dulu yang dikenal dengan sebutan ‘Queen of the East’,” jelasnya.
Anwar menjelaskan sebagai pusat perdagangan maritim di abad ke-18, Batavia telah menjadi titik pertemuan dan akulturasi berbagai suku bangsa dan tradisi dari seluruh penjuru dunia.
Batavia PIK sebagai destinasi terapung terbesar di Jabodetabek, membawa semangat yang sama dimana setiap tenan dan acara yang dikurasi merepresentasikan persatuan dalam keberagaman.
“Batavia PIK destinasi melting pot modern, di mana generasi muda dapat mengekpresikan diri mereka melalui kreativitas. Di Batavia PIK juga ada alun-alun merupakan tempat terbaik untuk menikmati jalan-jalan sore menjelang senja sambil menikmati angin semilir,” ungkapnya.
“Kita juga menyajikan kembali konsep Batavia dengan pilihan kuliner baik tradisional hingga internasional. Ada restoran khas Jakarta, Bali, Korea, Vietnam hingga Eropa untuk jadi pilihan para pengunjung,” ujarnya.(***)